Jakarta, Jatim This Week – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjadi inspektur upacara dalam HUT Bhayangkara ke-77 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta Pusat, pada Sabtu (1/7/2023).
Jokowi dan rombongan tiba sekitar 15.35 WIB. Selanjutnya, rombongan masuk ke pintu kuning stadion GBK. Upacara dimulai sekitar pukul 16.00 WIB yang dipimpin oleh Jokowi. Presiden sempat mengecek barisan pasukan Polri.
“Upacara pukul 15.20 WIB. Inspektur upacara adalah Bapak Presiden RI Ir Joko Widodo,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Humas Polri Komisaris Besar Nurul Azizah kepada wartawan.
Nurul menjelaskan lokasi Stadion GBK juga sengaja dipilih sebagai tempat upacara Hari Bhayangkara dengan harapan dapat semakin mendekatkan Polri dengan masyarakat.
Adapun pada peringatan ulang tahun kali ini mengangkat tema Polri Presisi Untuk Negeri Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju.
Dalam kegiatannya, Hari Bhayangkara ke-77 akan dihiasi dengan festival pasar rakyat, pameran alat material khusus (almatsus) Polri, hingga boot perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) hingga SKCK keliling.
Selain itu, upacara HUT Bhayangkara juga menampilkan Parade Kolosal dan Teatrikal Nusantara melalui sejumlah tarian dan kebudayaan dari masing-masing daerah.
Sejumlah menteri, kepala institusi, dan ketua umum partai politik juga hadir dalam acara ini. Mereka adalah Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud Md, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Kemudian, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, Ketua Partai Hanura Oesman Sapta Odang, dan istri dari Presiden Indonesia keempat Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah. (jer/adi)