Malang, Jatim This Week – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Bagian Hukum Sekretariat Daerahnya,melaksanakan pembinaan dan penilaian keluarga sadar hukum Kecamatan Klojen, Tahun Anggaran (TA) 2023,bertempat di Hotel Pelangi,Kayutangan Heritage, Jl. Merdeka Selatan No.3, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang,Kamis,23 November 2023.
Kegiatan ini dikuti peserta dari 9 kelompok sadar hukum,serta unsur perangkat kelurahan dan kecamatan sebagai pendamping,selain itu juga menghadirkan narasumber yang berkompeten sesuai undang-undang yang di bawakan.Giat ini melibatkan 9 Kelurahan diantaranya meliputi kelurahan Kauman,Kidul Dalem,Klojen,Bareng,Gadingkasri,Rampal Celaket,Kasin,Samaan,Oro-Oro Dowo.
Sementara itu tujuan kegiatan sendiri, untuk mewujudkan serta meningkatkan kesadaran dan pembangunan hukum masyarakat.Dimana agar semakin memahami dan menghayati hak dan kewajibannya sebagai warga negara ,serta mewujudkan budaya hukum didalam sikap dan perilaku yang sadar taat pada undang undang hukum yang berlaku.Terkait anggaran bersumber pada APBD perubahan Kota Malang TA.2023.
Kegiatan pembinaan dan penilaian ini sendiri dibuka Pj Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM melalui Staf Ahli Hukum Politik dan Pemerintahan Kota Malang H.Tabrani.S.H.,M.Hum.,
Dalam sambutanya Tabrani menyampaikan pembinaan kesadaran hukum sangat penting diberika kepada laapisan maayarakat.Agar nantinya tercipta kesadaran dan kepatuhan demi tegaknya supremasi hukum di NKRI,khususnya di Kota Malang.
“Maka dengan ini di pandang perlu untuk melaksanakan kegiatan pembinaan sadar hukum,yang keberadaannya sangat diperlukan oleh masyarakat,”tuturnya.
Disamping nanti ada penyampaian dan pendalaman materi oleh masing-masing narasumber,juga akan dilakukan penilaian.Disitu nanti akan terpilih yang maju mewakili masing-masing kecamatan,untuk mengikuti lomba ditingkat kota.
“Nanti ditentukan lewat penilaian siapa yang layak mewakili masing-masing kecamatan,untuk mengikuti lomba sadar hukum ditingkat Kota yang rencananya diselenggarakan tahun 2024.Saya kira masih cukup waktu ya,”imbuhnya.
Meski sudah lama melakukan kegiatan pembinaan dan penilaian keluarga sadar hukum,Tabrani menyebutkan Kota Malang belum pernah mendapatkan penghargaan.Oleh karenanya Pemkot Malang mengajak untuk berjuang bersama-sama,supaya kedepan dapat penghargaan.
“Perlu kami sampaiakan lomba kadar hukum sudah lama dilakukan.Namun Kota Malang ini,mendapat penghargaan atau dikatakan pemenang belum pernah.Saya berharap bapak / ibu berjuang untuk mendapatkannya.Terlebih Malang cukup familiar dengan Kota Pendidikan,”pungkasnya. (Kim)
