Pasar Murah di Niliai Tak Efektif, Harga Beras Masih Merangkak Naik

Malang, Jatim This Week – Harga beras premium di Kota Malang mengalami kenaikan yang cukup siginifikan.
Seperti Harga beras merek Mentari contohnya, saat ini harganya tembus Rp 82 ribu per 5 kilogram (kg). Harga tersebut berlaku hari ini Rabu (21/2/2024) .
Pantauan wartawan media di beberapa pasar dan pedagang di kota malang menyebut kenaikan harga beras terjadi secara bertahap sejak awal Februari 2024.
Baca Juga
PJ Walikota Malang Buka Pasar Murah di Lowokwaru
Sementara itu, Pedagang kelontong yang menjual beras Mentari di Glintung Kota , Malang, Jamal (65) menyebut kenaikan harga beras secara bertahap di angka Rp2 ribu tiap 5kg nya.
“Naiknya sudah lama, dulu sebelum ada kenaikan paling akhir Januari saya masih jual di harga Rp74 ribu/5kg. Sekarang terus naik, hingga 82 Ribu” kata pria beruban ini.
Selain menjual beras merek Mentari, Jamal juga menyediakan beras premium merek Mangga yang dijual diharga Rp16 ribu per kilogramnya.
Akan tetapi menurut Jamal meski mengalami kenaikan, hal ini tidak mempengaruhi penjualan beras.
Rata-rata per hari, di sini terjual mampu menjual sebanyak 25 hingga 30 kilo beras, lanjut Jamal.
“Ya bagaimanapun kebutuhan pokok, pasti di beli, meski Kadang ada juga yang membeli ngecer,” jelasnya.
Baca Juga
Tanggapan Ketua DPRD Kota Malang Atas Laporan Pansus Perpustakaan dan Penyelenggaraan PTSP
Disinggung terkait adanya program pasar murah dari Pemkot Malang, dirinya menyatakan masih belum berdampak pada masyarakat, indikasinya saat ini harga kebutuhan pokok yang masih merangkak naik sejak usai Pemilu 2024 ini. Lanjut Jamal
Sebelumnya diberitakan pemerintah Kota Malang membuka Pasar murah ini bisa membantu warga yang membutuhkan, yang di buka secara langsung oleh PJ. Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, pada Selasa (20/2/2024).
” Tujuannya untuk menekan harga inflasi di Kota Malang serta mempererat hubungan Pemkot dengan warganya,” Jelas Wahyu pada media. (Sgh/ad)