25 Maret 1914 Hari Lahir DPRD Kota Malang, Begini Kata I Made Rian Diana Kartika!

Malang, Jatimthisweek.com – DPRD Kota Malang ikuti Rapat Paripurna Istimewa jelang HUT RI ke-79, untuk mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT ke-79 Kemerdekaan RI Tahun 2024 pada Sidang Bersama DPR-RI dan DPD-RI. Pada Jum’at (16/8/2024).
Hadir juga pada kesempatan tersebut, jajaran Forkopimda Kota Malang, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Malang, serta sejumlah Kepala OPD Pemkot Malang.
Pidato kenegaraan Presiden RI, Joko Widodo menyiratkan kepercayaan diri, pembangunan yang diwujudkan dengan semangat kebersamaan akan memberi kebaikan serta mewujudkan Indonesia Emas pada 2045.
“Saya yakin dan percaya dengan persatuan dan kerja sama, kita bisa mewujudkan Indonesia yang kuat untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” kata Jokowi dalam pidatonya.
Jokowi juga menyampaikan, ketangguhan Republik Indonesia sebagai bangsa telah teruji saat menghadapi pandemi, perubahan iklim, dan geopolitik yang memanas.
Selain itu, Jokowi juga menggarisbawahi beberapa perubahan penting dalam pembangunan nasional, antara lain: penurunan angka stunting, penurunan angka kemiskinan ekstrem, penurunan angka stunting, serta penurunan angka pengangguran.
Dikesempatan tersebut, Jokowi menyerukan semangat pada HUT ke-79 Republik Indonesia. Adapun perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia nantinya akan berlangsung di IKN.
Setelah mengikuti Rapat Paripurna Istimewa, DPRD Kota Malang juga melaksanakan rapat paripurna dengan agenda penetapan hari jadi DPRD Kota Malang. Hasilnya, hari lahir DPRD Kota Malang ditetapkan pada 25 Maret 1914.
Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, menyampaikan bahwa penetapan Hari Jadi tersebut merupakan hasil pencarian yang panjang. Terlebih, pada saat dirinya dilantik sejak 24 Agustus 2019 lalu.
“Saya mencari kapan sih hari jadi DPRD Kota Malang ini. Dari situ kami terus mencari, baik di arsip sekwan, termasuk di bagian perpustakaan dan kearsipan, juga belum ketemu, kemudian kami sempat berhenti karena ada pandemi Covid-19,” kata Made.
Maka, dari hasil penelusuran yang dilakukan sejak tahun 2022 lalu, dan ditemukan tiga opsi tanggal penting terkait dengan berdirinya DPRD Kota Malang. Pertama, pada 25 Maret 1914 ketika pembentukan DPRD Kota Malang dikeluarkan, kedua 6 April 1914 pada saat sidang pertama digelar dan yang ketiga tahun 1918, ketika dewan pertama kali dipilih langsung oleh masyarakat.
Penetapan Hari Jadi tersebut dianggap penting tidak hanya sebagai momen sejarah, tetapi juga sebagai dasar untuk memperingati hari besar daerah.
“Peringatan tersebut nantinya dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan sosial yang menyentuh masyarakat, seperti penyaluran bantuan langsung tunai (BLT), santunan dan lomba-lomba tingkat RT-RW,” ujarnya.
Dengan penetapan ini, DPRD Kota Malang berharap agar mulai tahun depan, peringatan Hari Jadi sudah bisa dimasukkan dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2025.
“Makanya ini kami kebut dan disahkan sekarang. Tujuannya agar di KUA APBD 2025 sudah bisa dilaksanakan,” tukasnya. (Ad)